Prosedur Sintesis Ligan 2-(4-Klorofenil)-4,5Difenil-1H-Imidazol
Sintesis ligan 2-(4-klorofenil)-4,5-difenil-1H-imidazol dilakukan menggunakan seperangkat alat refluks. Campuran 10 mmol 1,2- difeniletan-1,2-dione dan 0,1 mmol ammonium asetat di dalam 25 mL asam asetat glacial dimasukkan ke dalam labu bundar dan diaduk dengan pengaduk magnet pada suhu 80-100 ⁰C selama 1 jam dengan dialiri gas nitrogen. Kemudian, ditambahkan 10 mmol 4-klorobenzaldehid dalam 5 mL asam asetat glasial tetes demi tetes pada suhu yang sama. Campuran diaduk dengan pengaduk magnet selama 4 jam. Reaksi dimonitor menggunakan KLT dengan eluen etil asetat. Larutan yang dihasilkan didiamkan pada temperatur ruang, selanjutnya disaring.
Prosedur Sintesis Kompleks Mn(II) dengan Ligan 2-(4-Klorofenil)-4,5-Difeni-1H-Imidazol
Sintesis kompleks Mn(II) dengan ligan 2-(4-klorofenil)-4,5-difenil-1H imidazol dilakukan dengan refluks dan menggunakan gas nitrogen. Perbandingan ion logam dan ligan adalah 1:2. Sebanyak 1 mmol MnCl2·2H2O dilarutkan ke dalam 5 mL metanol dan dimasukkan ke dalam labu bundar 50 mL. Pada larutan tersebut ditambahkan larutan 2 mmol 2-(4-klorofenil)-4,5-difenil-1H-imidazol dalam 25 mL metanol tetes demi tetes. Larutan ion logam dan ligan tersebut direaksikan pada suhu 60 ⁰C selama 24 jam. pH larutan diatur agar dalam kondisi basa dengan menambahkan sedikit NaOH ke dalam larutan tersebut. Setelah reaksi selesai, larutan didiamkan hingga suhu ruang dan disaring. Filtrat yang diperoleh ditutup rapat dengan alumunium foil dan dibiarkan hingga terbentuk padatan polikristal. Kristal yang diperoleh dipisahkan dari filtratnya kemudian dikeringkan dalam desikator untuk karakterisasi lebih lanjut. Berikut ini hasil karakterisasi dari Sintesis dan Karakterisasi Senyawa Kompleks Mangan(II) dengan Ligan 2-(4-Klorofenil)-4,5 Difenil-1H-Imidazol
Pada dasarnya imidazol banyak dimanfaatkan pada bidang kesehatan dan farmasi karena mempunyai reaktifitas tinggi. Senyawa 2-tersubtitusi4,5-difenil-1H-imidazol merupakan salah satu turunan imidazol yang digunakan sebagai antibakteri dengan subtituen NO, Cl dan Br. Pada penelitian ini ligan 2-(4klorofenil)-4,5-difenil-1H-imidazol telah berhasil disintesis. Hal ini ditunjukkan dari hasil analisis FTIR. Ligan yang telah dihasilkan tersebut direaksikan dengan ion logam Mn(II). Kompleks yang dihasilkan dari reaksi tersebut memiliki formula [Mn(2-(4-klorofenil)-4,5-difenil-1Himidazol) 2(H2O)2]·2H2O. Terbentuknya kompleks ini ditunjukkan dari hasil karakterisasi SSA, analisis mikro unsur CHN, FTIR dan TGA. Uji BSLT dari kompleks yang disintesis menunjukkan nilai LC sebesar 254,81 ppm yang mengindikasikan bahwa kompleks tersebut kurang toksik dan mungkin dapat dimanfaatkan di bidang farmakologi atau obat-obatan